Kisah Pelik (Tiga) Insan yang Terbuai Cinta
Hari ke # 120 Judul: Dan Burung-burung Pun Pulang ke Sarangnya Penulis: Mashdar Zainal Penerbit: Quanta (Elex Media Komputindo)...
Sebuah Notula: Sayyidul Istighfar, Istighfar yang Utama
Hari ke #119 Materi halaqah pekanan kemarin serasa sedang mengingatkanku untuk beristighfar dan memperbanyaknya. Bukan sekadar u...
(Seharusnya) Melakukan Apa yang Pernah Disampaikan
Hari ke #118 Salah satu hal terberat ketika berkarya untuk tujuan dakwah, untuk mengajak kepada kebaikan adalah mengimplementasikan...
Selamat, 20!
Hari ke #117 Terima kasih, kepada lelaki yang menjadi "bodyguard" ku sekaligus teman ketika dalam perjalanan. Merelaka...
Kartu ATM Terblokir
Hari ke #116 Hari ini, sewaktu ingin mengambil uang di ATM, tiba-tiba muncul "pin yang Anda masukkan salah" di layar me...
Be A Lifelong Learner
Hari ke #115 Seharusnya, belajar itu sepanjang hayat. Dari dalam buaian hingga nanti kita kembali kepada-Nya. Bukan karena sudah...
Mengantar Mariko ke Klinik Hewan
Hari ke #114 Hari Selasa lalu aku mengantar Mariko ke klinik hewan milik FKH UGM. Membawa dia sendirian dengan motor ternyata lum...
Mungkin Bukan Saat Ini
Hari ke #113 Sebelum hari ini tiba, aku telah menyiapkan hatiku untuk tidak merasa kecewa. Memasrahkan segala hasilnya kepada Ya...
Lakon Sandiwara
Hari ke #112 Kita adalah lakon dalam panggung sandiwara kehidupan kita Bermuka manis di depan semua orang Bermuka masam di belakang mer...
Kembali Belajar Tentang Kesabaran dan Kepasrahan
Hari ke #111 Jumat kemarin untuk ke sekian kalinya tidak ada satu pun bus trans yang lewat di portabel, tempatku menunggu. Padah...
Beda Persepsi
Hari ke #110 Seringkali kita mengalami miskomunikasi dengan orang lain. Pun sering terjadi adu pendapat yang tidak terelakkan. M...
Here and Now
Hari ke #109 Hampir setiap bangun tidur selalu kebingungan akan hal-hal apa dulu yang harus kukerjakan. Apalagi hari ini, efek ...
Cerita di IBF Jakarta
Hari ke #108 Bertemu banyak buku membuatku kalap ingin membeli semuanya. Untungnya aku masih dapat mengontrol diri untuk tidak menu...
Come and Go
Hari ke #107 "Life is like a train station. People come and go all the time, but the ones that wait for the train with you, are t...
Kereta dan Kemudahan Transportasi
Hari ke #106 Sebagai orang yang suka naik kereta, aku selalu takjub ketika naik KRL atau Prameks. Sebab dalam sekejap kami--para...
Menyusuri Sudut Perpustakaan Nasional
Hari ke #105 Bagiku, bertemu buku adalah hal yang begitu menyenangkan. Seakan sedang berjumpa kawan lama yang ingin melepas rinduny...
Berurai
Hari ke #104 Hatiku berurai demi melihat tangisnya pecah Hatiku tercekat manakala mendengar suara paraunya Aku terpaku Membiarkan tan...
Cerita tentang Laut, Pendidikan, dan Indonesia
Hari ke #103 Salah satu hal menyenangkan naik mobil ojek daring adalah ketika bertemu dengan driver yang memberikan insight-insi...
Suatu Pagi di Benteng Vredeburg
Hari ke #102 Pagi kemarin Creative Science yang diadakan @rumahbacayogya memasuki hari terakhir. Rencananya, kami--para peserta...
Kenangan Malioboro
Hari ke #101 Empat tahun lebih menjadikan Jogja sebagai domisili, rasanya tak pernah bosan menjadikan Malioboro sebagai destina...
Kualitas atau Kuantitas?
Hari ke #100 Di antara kalimat yang terucap ketika rapat sore kemarin, ada satu kalimat yang masih terngiang. "Meningkatka...
Merapal Doa
Hari ke #99 Seorang wanita paruh baya tengah duduk di beranda Wajah sayunya mengguratkan keletihan yang selalu dipendamnya Ki...
Pilih yang Mendekatkan Kita kepada Allah
Hari ke #98 Sabtu malam kemarin, tiba-tiba ponselku berdering. Ada satu pesan dari seorang kawan di kampus. Sebuah pesan yang sek...
Cerita Tentang Anak di Jumat Sore
Hari ke #97 Hal yang paling menyenangkan di kantor adalah ketika salah seorang wali murid mulai membincangkan anak-anaknya. Aku...
Subscribe to:
Comments
(
Atom
)
