Terima Kasih Psikologi

Thursday, January 07, 2021

 



Bagi orang yang sudah mengenalku atau baca tulisanku, mungkin tahu kalau dulu Psikologi menjadi pilihan kedua ketika mendaftar kuliah. Pun saat itu, aku tertarik dengan Psikologi karena diceritakan oleh temanku, @liapram94 . Qadarullah, ternyata Allah menakdirkanku di Psikologi, bukan Akuntansi. Malah Lia yang ingin masuk Psikologi, tetapi diterimanya di Komunikasi.

Saat itu, aku belum memahami sepenuhnya tentang takdir Allah. Namun, seiring berjalannya waktu, aku mendapat potongan-potongan jawaban mengapa aku ditakdirkan kuliah di Psikologi. Seperti mata kuliah di Psikologi yang cukup menyenangkan. Mengapa? Karena membahas tentang manusia.

Melalui mata kuliah Rentang Perkembangan Manusia (RPM), ternyata aku sudah belajar tentang perkembangan anak--bahkan hingga lanjut usia--jauh sebelum aku menikah. Meski waktu kuliah dulu tidak menyadarinya, tetapi setelah punya anak baru terasa kebermanfaatannya. Selain itu, dari Psikologi juga lah aku bertemu dengan teman-teman dan kakak-adik angkatan yang keren. Salah tiganya tentu adik angkatan keren yang kini jadi partner di Mommischology.

Selamat mengulang tahun ke-56 @psikologiugm. Semoga Allah selalu memberkahi fakultas tercinta ini. Terima kasih untuk segala pengalaman dan pembelajarannya. Semoga bisa kembali lagi dengan status mahasiswa lagi.

No comments:

Powered by Blogger.