Belajar Menjaga Keistikamahan dalam Menulis

Saturday, October 13, 2018



Hari ke #286

Kemarin ada seorang adik angkatan-beda universitas yang bertanya kepadaku tentang menjaga keistikamahan dalam menulis. Begitu membaca itu jantungku serasa berhenti berdetak sejenak. Pipiku serasa tertampar. Terlebih mengingat diri ini sedang jarang menulis beberapa hari terakhir.

Ternyata rutinitas dan rasa malas membuatku enggan untuk menulis. Ketika sedang ingin menulis, terhambat oleh rutinitas yang menuntut prioritas. Sementara ketika waktunya sudah longgar malah melakukan hal-hal selain menulis. Akhirnya "utang" menulis menjadi bertumpuk-tumpuk.

Dan ketika pertanyaan itu datang, aku semakin tersadar bahwa menjaga keistikamahan adalah hal yang sangat sulit dibanding ketika memulainya. Berbagai situasi dapat menjadi dalih kita untuk tidak menulis. Waktu yang terasa sedikit, rutinitas, dan kesulitan menemukan ide. Padahal tinggal bagaimana kita mengelola itu semua. Namun, melakukannya tidaklah mudah. Sebab, aku pun sedang belajar untuk terus menjaga keistikamahan.

No comments:

Powered by Blogger.