Hikmah Wudhu dan Salat

Monday, September 13, 2021




*Buku ke-3 di tahun 2021

Ketika Kulalaikan Shalat*

oleh Islam Jamal

Penerbit Zaduna



Tanggal : 12 September 2021

🧕Nama : Apriastiana Dian Fikroti

📸 Akun IG: https://instagram.com/riasrise

📱beli/baca di: @geraiumar

📖 Halaman yang dibaca 148-171

📙 sudah membaca 171 halaman (dari awal ikut program ini)

💖Tingkat kesukaan terhadap isi: 10

📝Insight:


Membaca bab ke-12 buku ini, aku jadi teringat sebuah hadits tentang tiga cara melepas ikatan setan ketika kita tidur, yaitu bangun dan berzikir kepada Allah, wudhu, dan salat. Mengapa bisa demikian? Sebab, dalam buku ini disebutkan bahwa pada tubuh manusia terdapat muatan-muatan listrik. Ketika kita berwudhu, dapat membangkitkan energi sehingga menghilangkan muatan-muatan listrik yang berbahaya tersebut. Selain itu, dengan berwudhu ternyata dapat menjaga hidung dari beragam penyakit serta mampu mematikan zat-zat kimia jahat yang dihasilkan oleh keringat sebelum mengendap di lapisan kulit.


Lalu, perihal salat, setiap gerakannya ternyata memiliki begitu banyak manfaat. Gerakan rukuk yang benar (punggung bungkuk dengan lurus) dapat menambah elastisitas ligamen persedian tulang belakang sehingga dapat mengurangi risiko sakit nyeri punggung bagian bawah. Gerakan sujud yang benar dapat memperlancar aliran pembuluh darah yang menutrisi jaringan otak serta dapat melancarkan sistem pencernaan. Mengapa bisa demikian? Sebab, posisi sujud dapat memperkuat otot-otot abdominal perut, organ hati, dan pankreas.


Kemudian, gerakan duduk tasyahud yang benar (kedua lutut melengkung sempurna dengan menopang tumpuan seluruh tubuh) dapat memperlancar aliran darah sehingga mencegah penyumbatan pembuluh dan arteri di kaki. Setelah tasyahud, gerakan selanjutnya yaitu salam. Mungkin kita mengira gerakan salam tersebut tidak ada artinya. Namun, gerakan salam tersebut bermanfaat bagi otot-otot leher dan merelaksasi serviks tulang belakang dan tengkuk leher sehingga mencegah risiko pembekuan serviks leher.


Kalau gerakan-gerakan salat tersebut dilakukan berulang kali dapat membuat kondisi tubuh kita tetap sehat, menyeimbangkan kinerja senyawa biologis dalam tubuh, serta bermanfaat bagi otot-otot tubuh. Bahkan, ketika kita salat di masjid dengan berjalan kaki, dapat memperlancar peredaran darah ke seluruh tubuh dengan baik, menghilangkan rasa lesu dan malas, serta mengurangi kolestrol jahat. Setelah mengetahui betapa banyaknya hikmah dari wudhu dan salat tersebut, kita akan menyadari bahwa Allah tidak asal-asalan menjadikan wudhu sebagai salah satu syarat sahnya salat. Pun setiap gerakan dalam salat ternyata bukanlah gerakan sembarangan yang tanpa makna. Kalau sudah tahu seperti itu, apakah kita masih melalaikan salat?


#ibumembacabuku #KetikaKulalaikanShalat #IslamJamal #IMBriasrise #riasrise #geraiumar

No comments:

Powered by Blogger.