Mengajarkan Anak Membaca Sejak Dini

Thursday, December 26, 2019

Sekitar tiga hari lalu aku mengikuti kuliah WhatsApp (kulwap) tentang mengajarkan anak membaca sejak dini yang diadakan oleh @healthcarepedia.id dan @mamalova.books . Sebuah kulwap terlama yang pernah kuikuti--dari tanggal 19-23 Desember. Ajaibnya, aku mau mengikuti menyimak dan membaca setiap materi yang dibawakan owner @mamalova.books itu. Mungkin temanya yang begitu menarik dan penting untukku. Dan sepertinya bukan hanya aku yang merasa hal itu penting. Sebab, peserta di kulwap tersebut kebanyakan para orang tua yang anaknya di bawah satu tahun sepertiku.

Motivasi awalku mengikuti kulwap itu hanya ingin tahu apakah boleh mengajarkan membaca sejak dini? Ternyata jawabannya sangat boleh, bahkan bisa diajarkan sejak dalam kandungan. Sebab, anak jadi merasa akrab dengan suara orang tuanya, terutama ibunya.

Di kulwap tersebut banyak hal yang menarik. Salah satunya ketika mendefinisikan ulang "membaca" yang ternyata bukan sekadar membaca tulisan, tetapi juga membaca gambar, wajah, keadaan, pendengaran, dan lainnya. Pun dalam mengajarkan membaca tidak hanya berfokus pada seberapa kata yang dihapal anak, bukan seberapa banyak buku yang kita beli. Namun, bagaimana kita mengucapkan setiap kalimat, juga bagaimana interaksi yang terbangun antara kita dengan anak ketika mengajarkan membaca. Bahkan ketika anak terlihat tidak sedang memperhatikan kita mengajarkan membaca, sebenarnya mereka mendengarkan kita. Sesuatu hal yang menarik perhatianku bahwa membaca itu memiliki manfaat yang sedemikian rupa.

Setelah kulwap itu semangatku seakan terisi kembali untuk mengajarkan Umar membaca sejak saat ini. Meski saat ini Umar lebih tertarik mengemut buku dibanding membacanya. Tidak apa-apa, pelan-pelan saja. Namun, usai kulwap itu selesai, beberapa kali Umar terlihat menyimakku yang sedang membacakan buku untuknya. Sesekali kulihat dia sedang menatapku. Atau sesekali dia menatap halaman yang sedang buku. Dan setelahnya berusaha merebut buku itu.

Jazakumullah khairan atas ilmunya mba @mamalova.books dan tim @healthcarepedia.id . Pun jazakillah khairan kepada mba @cuttiraya yang meminjamkan buku untuk Umar 🤗

No comments:

Powered by Blogger.